Kegiatan RJIT Ditjen PSP Mampu Airi 62 Ha Lahan di Desa Toinasa Poso

499 0

SULAWESI TENGAH – Kegiatan padat karya Rehabilitasi Jaringan irigasi Tersier (RJIT) yang dilakukan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, sangat dirasakan dampaknya oleh petani di Desa Toinasa, Kecamatan Ponama Barat, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Sebab, lewat kegiatan RJIT, luas areal tanam di Desa Toinasa menjadi bertambah. Jika sebelumnya areal lahan yang terairi hanya 28 hektare, namun setelah dilakukan rehabilitasi jaringan irigasi jumlah ini meningkatkan menjadi 62 hektare (ha).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan RJIT adalah bentuk keseriusan Kementerian Pertanian untuk mendukung pertanian di daerah.

“Kementerian Pertanian tidak pernah setengah-setengah dalam mendukung pertanian di daerah. Keseriusan ini kita buktikan dengan kegiatan padat karya RJIT yang memperbaiki saluran irigasi agar air untuk pertanian selalu tersedia,” katanya, Rabu (30/9/2020).

Sementara Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy mengatakan kegiatan RJIT di Desa Toinasa, Kecamatan Ponama Barat, Poso, dilakukan Kelompok Tani Kasim Buncu II, dengan ketua I Ketut Siani.

“Kondisi saluran yang direhabilitasi Ditjen PSP merupakan saluran irigasi Desa. Setelah dilakukan rehabilitasi, saluran irigasi ini mengalami peningkatan menjadi irigasi semi teknis. Karena semula dari saluran tanah sekarang menjadi saluran permanen sehingga air terdistribusi ke areal persawahan dengan lancar,” terangnya.

Tidak itu aja, dengan adanya kegiatan RJIT luas layanan irigasi meningkat. Jika semula lahan terairi seluas 28 Ha, setelah dilakukan rehabilitasi luas lahan terairi menjadi 62 Ha. Provitas pun meningkat dari 4,5 Ton/ha menjadi 5,5 Ton/Ha.

“Tujuan RJIT bukan hanya sebagai kegiatan merehabilitasi, tapi dengan kegiatan ini kita memaksimalkan aliran air yang tersedia untuk memperluas area tanam. Juga untuk meningkatkan indeks pertanaman dan juga produktivitas,” terang Sarwo Edhy.(*)

Related Post

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *