MAKALE – Siapa sih yang tidak mau ke Tana Toraja. Daerah di Sulawesi Selatan ini memiliki budaya yang unik. Dan juga destinasi yang bisa membuat wisatawan penasaran. Salah satu destinasi yang sedang hits di Toraja saat ini adalah Buntu Burake.
Buntu Burake adalah destinasi yang berada di ketinggian. Yang identik dari Buntu Burake adalah patung Yesus Memberkati.
Posisi patung yang terletak di tepi gunung ini, membuat suasana Tana Toraja sangat mirip dengan kota Rio de Jenairo di Brazil. Juga patung Yesus Memberkati di Kota Manado, Sulawesi Utara.
“Tana Toraja memiliki sebuah ikon wisata baru dalam Buntu Burake. Sekarang, Buntu Burake menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi jika sedang berada di Toraja. Apalagi, wisatawan bisa mendapatkan lebih jika berkunjung ke tempat ini,” tutur Asdep Pengembagan Pemasaran I Regional III Kemenparekraf Muh Ricky Fauziyani, Selasa (31/12/2019).
Traveler yang ingin ke Buntu Burake, disarankan datang pagi hari. Karena di waktu itu kita bisa mendapatkan view layaknya negeri di atas awan. Bahkan, destinasi ini pun masih diselimuti kabut. Selain itu, pagi hari Buntu Burake belum terlalu ramai.
Hanya itukah yang bisa di dapat dari Buntu Burake? Jawabnya tidak. Di Buntu Burake, traveler bisa menikmati sensasi berjalan di atas kaca transparan dari ketinggian. Yang pasti, kita bisa melihat langsung ke bawah. Atau, serupa dengan jembatan kaca transparan yang ada di Tiongkok.
“Buntu Burake akan semakin menarik jika dihiasi dengan atraksi. Seperti fashion show yang dilakukan dalam Pesona Kemilau Toraja 2019, 27 Desember lalu. Atraksi ini membuat Buntu Burake semakin kemilau,” papar Ricky.
Pujian juga disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenparekraf Rizki Handayani.
“Hadirnya Buntu Burake membuat pariwisata Toraja semakin berwarna. Wisatawan kini memiliki banyak pilihan. Baik budaya maupun manmade. Semuanya keren. Toraja benar-benar mampu memaksimalkan potensi yang mereka miliki,” tutur Rizki.(***)
