JAKARTA – Upaya regenerasi petani terus dilakukan Kementerian Pertanian. Kali ini, upaya regenerasi dilakukan Kementan melalui Pelatihan Petani Milenial FKPPI, yang dilangsungkan di Jakarta, Senin (23/8/2021).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin mengatakan, regenerasi serta peningkatan kapasitas petani menjadi salah satu fokus Kementan.
“Upaya peningkatan kapasitas petani terus kita lakukan, terutama dalam melakukan pengembangan usaha melalui akses KUR dan optimalisasi kegiatan agribisnis perlu terus ditingkatkan secara berkelanjutan,” katanya.
Dengan alasan tersebut, Mentan SYL mengatakan Pelatihan Petani Milenial FKPPI Bangkitkan Jiwa Kewirausahaan Pertanian ini merupakan momentum yang sangat berharga.
“Khususnya untuk para petani milenial dalam rangka menumbuhkan jiwa kewirausahaan pertanian bagi petani milenial,” katanya.
Tidak itu saja, Mentan SYL juga menganggap penting pelatihan yang dilaksanakan secara online dan diikuti oleh petani milenial dari seluruh pelosok tanah air.
“Karena, pelatihan ini akan menjadi leverage peningkatan kapasitas petani yang lebih lanjut akan dapat meningkatkan produktivitas pertanian,” paparnya.
Penjelasan lebih lanjut mengenai pelatihan ini disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi.
“Pelatihan ini kita lakukan untuk mewujudkan SDM Unggul Bidang Pertanian. Kita perlu melakukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia pertanian non aparatur pertanian melalui pelatihan, baik secara virtual atau online maupun offline serta kombinasi keduanya (blended learning),” jelas Dedi Nursyamsi.
Menurutnya, Petani Milenial FKPPI merupakan SDM pertanian yang perlu ditingkatkan kapasitasnya melalui pelatihan yang saat ini dapat dilakukan secara online.
Pelatihan Petani Milenial FKPPI, diikuti kurang lebih 1.500 orang peserta yang tersebar di seluruh provinsi Indonesia.
“Para peserta ini bergabung secara online melalui zoom dan selebihnya melalui live streaming. Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan bagi Petani Milenial FKKPI,” ujarnya.
