JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sangat layak dijadikan penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kinerjanya sangat gemilang, terlebih dalam penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Publik pun sangat terpuaskan. Apalagi, mereka mengalami perbaikkan ekonomi yang signifikan dari periode tahun sebelumnya.
Kepuasan publik atas kinerja Airlangga yang juga Ketua Umum Partai Golkar terpotret dalam hasil survei terbaru Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC). Survei tersebut digelar 8-16 Desember 2021 dengan melibatkan 2.420 respoden dari berbagai daerah. Metodenya menggunakan multistage random sampling. Margin of error 2,2% dengan tingkat kepercayaan 95%.
“Masyarakat terus puas dengan penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Artinya kerja-kerja besar di dua aspek yang paling mendesak ini, di mata publik, sangat berhasil,” ungkap Peneliti Senior SMRC Saidiman Ahmad.
Apresiasi besar terus ditunjukan publik terhadap kinerja Airlangga yang menjabat Ketua KPC-PEN menyangkut penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Sebanyak 75% masyarakat Indonesia menyatakan puas terhadap penanganan pandemi Covid-19. Serupa dengan pemulihan ekonomi nasional yang menghasilkan tingkat kepuasan masyarakat 60,1%.
“Publik sejauh ini sangat mengapresiasi atas kinerja penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Tingkat kepuasan 75% dan 60,1% tentu sangat bagus,” terang Saidiman.
Kepuasan publik sangat beralasan. Sebab, kondisi ekonomi rumah tangga mereka saat ini jauh lebih baik. Seiring membaiknya perekonomian terdampak Covid-19, akses kesejahteraan pun kembali mengalir deras kepada masyarakat. Apalagi, Airlangga juga menggulirkan program Kartu Prakerja untuk menaikkan kompetensi masyarakat.
Hasilnya? Sebanyak 41,5% masyarakat menilai kondisi ekonominya saat ini lebih dan jauh lebih baik. Saidiman menegaskan, ada perbaikan persepsi masyarakat yang besar. “Kondisi ekonomi masyarakat saat ini sangat bagus. Mereka mengakuinya. Dalam setahun terakhir terjadi perbaikkan persepsi masyarakat terhadap kondisi ekonomi yang sangat positif,” tegas Saidiman lagi.
Lebih lanjut, ada banyak parameter yang menunjukkan kinerja ekonomi Indonesia saat ini sangat impresif. Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan November 2021 mencapai USD3,51 Miliar. Surplus tersebut didorong nilai ekspor USD22,84 Miliar. Pergerakan impornya USD19,33 Miliar yang jadi penanda bergairahnya industri domestik.
“Pak Airlangga akan terus bekerja untuk menghadirkan Indonesia lebih baik. Rakyatnya lebih sejahtera. Kami ucapkan terima kasih atas apresiasi positif publik terhadap kinerja pemerintah. Inovasi dan perbaikan program tentu akan terus dilakukan,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Maman Abdurrahman.(***)
